Senin, 16 Maret 2015

Tips Memilih Jilbab Syar'i

tutprial jilbab syar'i, hijab syar'i
Hida Butik - Produsen Hijab Syar'i

            Sesuai tuntunan di dalam Al Qur'an, surat An Nuur : 31 bahwa setiap wanita muslim wajib menutup aurat. Aurat muslimah yaitu seluruh tubuh kecuali telapak tangan dan wajah. Salah satu bagian yang harus ditutup adalah kepala, dengan memakai khimar hingga menutup dada. Bagaimana tips memilih jilbabsyar'i sesuai tuntunan Al Qur'an dan sunnah?

            Jilbab syar'i wajib dipakai setiap muslimah salah satunya adalah untuk menjaga izzah (harga diri) muslimah sendiri. Islam sangat memuliakan wanita. Auratnya hanya boleh terlihat saudara yang muhrim dan berdosa jika terbuka di depan nonmuhrim.

Berikut ini adalah beberapa tips memilih jilbabsyar'i untuk muslimah :

1. Bahan yang dipakai jilbab harus tebal atau tidak temerawang
            Ketika seorang muslimah memilih bahan jilbab, harus teliti. Carilah jilbab yang bahannya tebal atau tidak temerawang. Bahan jilbab yang tebal zaman sekarang ini bermacam-macam, ada kain katun, satin, tissue, wolfis, dan lain sebagainya. Bahan ini biasanya dipakai cukup satu lapis saja sudah terjamin tidak akan tembus pandang. Beda lagi dengan bahan siffon, beberapa bahan siffon masih ada yang temerawang, meski ada bahan siffon yang tebal. Jilbab berbahan siffon biasanya minimal dipakai dua lapis untuk jilbab agar tidak temerawang. Namun setiap muslimah memiliki selara yang berbeda-beda dalam memilih bahan jilbab.

2. Bentuk jilbab tidak berpunuk unta
            Jilbab yang dipakai muslimah, beberapa di antaranya nyaman dipakai tanpa menggunakan dalaman lagi seperti dalaman topi atau dalaman ninja. Sehingga memakainya bisa langsung dengan lapisan jilbab tanpa alas lagi di dalamnya. Namun beberapa di antaranya, membutuhkan dalaman jilbab sebelum memakai jilbab yang utama. Dalaman jilbab ini pun bermacam-macam, mulai dari dalaman seperti 'bando' rambut, dalaman jilbab berbentuk topi, hingga dalaman jilbab yang berbentuk ninja.

            Dalaman jilbab ninja ini masih dibagi menjadai beberapa kategori, beberapa di antaranya dalaman jilbab ninja biasa seperti jilbab langsungan kecil, atau pun dalaman jilbab yang terkenal dengan memakai "jempol" di bagian ujung belakang jilbab. Inilah yang harus kita perhatikan. "Jempol" yang dipakai dalaman jilbab, inilah yang dimaksud dengan jilbab berpunuk unta dan hal ini sebaiknya dihindari karena di dalam hadist telah disebutkan, hijab yang menyerupai punuk unta itu dilarang.

Ada dua golongan penghuni neraka yang belum aku melihat keduanya, kaum yang membawa cemeti seperti ekor sapi untuk mencambuk manusia [maksudnya penguasa yang dzalim  dan perempuan-perempuan yang berpakaian tapi telanjang, cenderung kepada kemaksiatan dan membuat orang lain juga cenderung kepada kemaksiatan. Kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang berlenggak-lenggok. Mereka tidak masuk surga dan tidak mencium bau wanginya. Padahal bau wangi surga itu tercium dari jarak perjalanan sekian dan sekian waktu [jarak jauh sekali]”. (HR. Muslim dan yang lain)

3. Model jilbab dengan khimar menjulur hingga menutup dada
            Jilbab syar'i sesuai tuntunan Al Qur'an adalah jilbab dengan khimar yang menjulur ke depan hingga menutup dada.

Allah SWT berfirman : “Dan hendaklah mereka [perempuan beriman] menutupkan kain kerudung ke dadanya.” (QS An-Nuur [24] : 31)

 4. Kreasi Jilbab tidak berlebihan
            Islam mengajarkan kita tentang kesederhananaan dan melarang ummatnya berlebihan dalam hal apapun. memilih jilbab pun harus berhati-hati. Kita harus memilih jilbab yang sederhana dan tidak berlebihan. Namun kita juga tidak boleh asal-asalan dalam memilih jilbab. Keserasian, padu padan, juga harus diperhatikan.


            Inilah beberapa tips memilih jilbab syar'i sebagai panduan para muslimah untuk memilih hijab terbaiknya sesuai tuntunan Al Qur'an dan sunnah Nabi. Hal ini harus diperhatikan oleh setiap muslimah agar meraih ridho Allah dan memperoleh syurgaNya karena keistiqomahannya menjaga izzah muslimah melalui hijab syar'i. Afwan kabiir, barakallahufiikum.

1 komentar:

  1. Makasih ya tips dan trik nya. Kalo menurut aq mukena dikatakan berkualitas dilihat bukan hanya dari bahan/kainnya saja, tapi juga dari keserasian paduan warna, mode, dan proses pengerjaannya, rapi atau tidak jahitannya. kayak hijab dari PRODUSEN MUKENA KATUN JEPANG mbak. coba liat aja di web nya ini www.mukenadistro.com

    BalasHapus